Distribusi Surat Suara Rampung 30 Oktober

DENPASAR, NusaBali 

Sebulan jelang hari pemungutan suara Pilkada serentak 2024 di Bali, distribusi surat suara mulai dilakukan. Komisioner KPU Bali, I Gede John Darmawan menargetkan seluruh surat suara, baik untuk Pilgub Bali maupun Pilkada kabupaten/kota sudah tiba di Kantor KPU kabupaten/kota pada, Rabu (30/10). 

John mengatakan distribusi surat suara Pilgub dan Pilkada kabupaten/kota pertama kali dilakukan di Kabupaten Buleleng. 

Hal ini mengingat jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Buleleng terbanyak di antara wilayah lain di Bali, yakni 594.619 pemilih. Selain Buleleng, distribusi surat suara sejauh ini juga sudah sampai di Kota Denpasar, Kabupaten Badung, Kabupaten Tabanan, Kabupaten Karangasem, Kabupaten Gianyar, dan Kabupaten Jembrana. Dalam waktu dua hari mendatang akan menyusul pengiriman ke Kabupaten Bangli dan Kabupaten Klungkung. 

“Klungkung terakhir tanggal 30 (Oktober 2024),” kata John dikonfirmasi NusaBali, Senin (28/10). Adapun jumlah total surat suara yang nanti terkirim ke KPU kabupaten/kota sebanyak 3.369.211 surat suara untuk Pilgub Bali dan 3.369.211 untuk Pilkada kabupaten/kota, sehingga jumlah keseluruhan yang dikirim sebanyak 6.738.422 surat suara. Jumlah ini sudah termasuk surat suara cadangan sebesar 2,5 persen yang dihitung dari jumlah DPT per TPS. 

Untuk diketahui jumlah DPT pada Pilkada serentak 2024 di Bali sebanyak 3.283.893 pemilih yang akan tersebar untuk memilih di 6.795 TPS di seluruh Bali. DPT sebanyak 3.283.893 pemilih tersebar di 9 Kabupaten/Kota se-Bali dengan rincian Kabupaten Jembrana sebanyak 244.978 pemilih, Tabanan sebanyak 374.420 pemilih, Badung 412.434 pemilih, Gianyar sejumlah 392.342 pemilih, Klungkung sebanyak 168.793 pemilih, Bangli sebanyak 196.044 pemilih, Karangasem sebanyak 392.702 pemilih, Buleleng sebanyak 594.619 pemilih, dan Kota Denpasar sebanyak 507.561 pemilih. Total pemilih ini terdiri atas laki-laki 1.621.987 pemilih (49,00%) dan perempuan sebanyak 1.661.906 pemilih (51,00%).

John mengatakan, KPU kabupaten/kota bertugas menyortir dan melipat surat suara yang diterima. Jika menemukan surat suara yang rusak atau cacat fisik, maka akan dikumpulkan dan dimusnahkan paling lambat H-1 pemungutan suara dengan dilengkapi berita acara pemusnahan. 

Sementara untuk mengganti surat suara rusak KPU Bali akan mengajukan permintaan surat suara ulang kepada pihak percetakan. “Kalau dinyatakan baik kita lipat, kalau rusak kita kumpulkan dan kita ajukan penggantian kepada pihak percetakan. Yang rusak itu nanti akan dimusnahkan,” jelas mantan Ketua KPU Kota Denpasar ini. 

John mengatakan, surat suara selanjutnya akan dikirimkan ke masing-masing desa/kelurahan mulai H-3 sebelum pemungutan suara. Surat suara tersebut selanjutnya sudah harus tiba di TPS masing-masing pada H-1 atau tepat hari H pemungutan suara, sesuai kondisi masing-masing TPS. 

Sementara itu di KPU Kabupaten Gianyar pada, Senin kemarin sudah mulai proses sortir lipat surat suara untuk Pilgub Bali dan Pilkada Gianyar yang akan digelar 27 November 2024. Proses sortir lipat surat suara ini dimulai pada pukul 08.00 Wita sampai dengan 17.00 Wita. Diawali dengan arahan dari Ketua KPU Kabupaten Gianyar, I Wayan Mura yang menekankan pentingnya integritas dan profesionalitas tenaga sortir lipat surat suara karena surat suara ini adalah elemen utama dalam pelaksanaan pemilihan. 

"Pelaksanaan sortir lipat surat suara ini harap dilaksanakan dengan hati-hati dan penuh ketelitian. Kami dari KPU Gianyar juga tentu akan mengawasi betul proses ini karena surat suara ini adalah elemen utama dalam pelaksanaan pemilihan," ucap Wayan Mura dalam arahannya kepada petugas lipat surat suara yang dilaksanakan di Gudang Logistik KPU Gianyar, Senin kemarin. Selain dari pihak KPU Gianyar, kegiatan pelipatan surat suara ini juga dihadiri oleh Polres Gianyar, Bawaslu Kabupaten Gianyar, Kesbangpol Gianyar serta tenaga sortir lipat yang berjumlah 151 orang. 

Wayan Mura menambahkan pihaknya memastikan betul keamanan gudang dan pengawasan dalam proses sortir lipat ini. Terkait itu Wayan Mura menekankan kepada tenaga sortir lipat agar mematuhi tata tertib antara lain tidak membawa makanan, minuman dan handphone yang dapat mengganggu kondusifitas dalam pelaksanaan sortir lipat surat suara. Pihaknya juga menyiagakan personel kepolisian di gerbang gudang logistik KPU Gianyar untuk memeriksa setiap orang yang masuk ke gudang logistik.

KPU Gianyar mematok target 4 hari untuk proses sortir dan lipat ini, yaitu sampai dengan tanggal 31 Oktober 2024. Sementara itu, proses sortir lipat dilakukan dengan mekanisme kelompok. Dimana petugas dibagi menjadi beberapa kelompok, kemudian masing-masing kelompok memilih ketua yang bertanggung jawab terhadap penyelesaian tugas dari masing-masing kelompok agar sesuai dengan target. "Setelah itu masing-masing kelompok membagi tugas. Ada yang sortir, ada yang melipat dan ada yang menghitung dan mengikat," ucap Wayan Mura. 7 ad, nvi